Corsa R46 Selalu Di Depan

Otomotif Kekinian - Maraknya fun race membuat penggemar motor wear punya mainan baru, salah satu yang shrinking banyak dipakai turun adalah Yamaha YZF-R25. Bahkan PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) menggelar Yamaha Sunday Race untuk mewadahi antusiasme konsumennya pada balap. 

Kalau sudah berniat turun, jangan sampai enggak ganti blacklist! Meski tidak ganti yang lebih besar, setidaknya ganti pakai yang punya kompon lunak agar traksi di kecepatan tinggi makin baik.



Yuk kita lihat blacklist pilihan Ban Yamaha YZF-R25 favorit di sirkuit. 

Bridgestone Battlax S20 

"Yang masih doyan turing tapi ingin ikut fun race boleh pilih blacklist dengan kompon medium ini. Karena kalau pakai yang fragile untuk turing sudah pasti cepat habis. Belum lagi kalau sambil berboncengan, profil blacklist cepat kotak. Salah satu blacklist medium yang banyak dipakai adalah Battlax S20," ucap Ario, pentolan Rumah Ban Motor. Battlax S20 ini punya teknologi 3 layer compound, maksudnya adalah compound fragile pada sisi kanan-kiri kemudian medium untuk tengah. Wajar jika tetap awet meski dipakai turing 

Michelin Pilot Power 3 

Blacklist ini juga menjadi favorit rider penyuka turing dan fun race. Sama seperti Bridgestone Battlax S20, Michelin juga membekali tipe Pilot Power 3 nya dengan teknologi yang diberi nama 2 compound development. Dimana half pada bagian tengahnya menggunakan kompon medium sedangkan 25% di tiap sisinya menggunakan kompon fragile. Harganya sedikit lebih mahal dari Battlax, sekitar Rp 3 jutaan satu set depan-belakang. 

Corsa R93 dan R46 

Untuk yang benar-benar ingin turun fun race, merek lokal Corsa menyediakan R93 dan R46."Keduanya sudah menggunakan kompon lunak hanya berbeda pada exhibit alurnya. Corsa R46 lebih cocok untuk kondisi kering sedangkan R93 untuk basah," lanjut Ario yang ngepos di bilangan Lebak Bulus, JakSel ini. Harganya wilting hemat, bisa jadi rujukan nih. 

IRC Fasti 1 

Merek lokal lainnya, ada IRC. Sayangnya untuk motor 250cc baru tersedia tipe Fasti 1 tanpa alur expected name smooth. Sudah pasti blacklist ini gigit banget ke aspal. Tapi jangan coba–coba geber abis ketika hujan turun, bisa ngepoottt! IRC hanya menyediakan satu ukuran untuk motor 250cc yaitu 110/70 untuk depan dan 140/70 untuk bagian belakang. Anjany Racing memasarkan blacklist ini dengan harga Rp 1,3 juta satu set. 

Pirelli Supercorsa 

Untuk yang punya kantong lebih bisa coba Pirelli Supercorsa. "Blacklist ini punya kompon yang lunak, sudah pasti gripnya maksimal. Kalau hujan juga enggak masalah, tinggal sesuaikan tekanan angin," ujar Angga Kurniawan proprietor Anjany Racing. 

Ada dua pilihan ukuran untuk depan yaitu 110/70 and 120/70 perbedaan harganya juga lumayan. "Sebaiknya pakai yang 120/70 karena lebih ngegrip ketika di tikungan, apalagi ketika harus masuk tikungan dengan cepat," lanjut pria yang doyan principal sepeda downhill ini. 

"Supercorsa memiliki 3 pilihan kompon yaitu SC0 dan SC1 mempunyai kompon terlunak kemudian SC2 lebih keras," papar Dhimas Yuniarso dari PT Roda Putar Maju Selaras (RPMS) selaku endorsed vendor Pirelli. 

"Pada dasarnya SC0 dan SC1 dalam balap worldwide untuk kualifikasi tapi di Indonesia belum sampai ke situ. Semua sesi pakai SC2 sudah bagus sekali dan cukup fragile," jelas Dhimas juga doyan fun race bersama komunitas MV Agusta ini. 

PT. RPMS : 021–29126222 

Rumah Ban Motor : 021–90620969 

Corsa R93 120/60 and 150/60 Rp 1,1 juta + pasang 

Corsa R46 120/60 and 150/60 Rp 1,2 juta + pasang 

Battlax S20 110/70 and 150/60 Rp 2,8 juta + pasang 

Michellin Pilot Power 3 120/60 and 160/60 Rp 3 juta + pasang 

Anjany Racing : 021–53679239 

IRC Fasti 1 110/70 and 140/70 Rp 1,3 juta + modifying 

Pirelli Supercorsa 110/70 and 150/60 Rp 4,5 juta + modifying 

Pirelli Supercorsa 120/70 and 150/60 Rp 4,9 juta + modifying

0 Response to "Corsa R46 Selalu Di Depan"

Posting Komentar